PENGARUH TANDEM WALKING EXERCISE TERHADAP PENINGKATAN KESEIMBANGAN DINAMIS LANSIA

  • Natalia Pristika Sembiring Brahmana jakarta timur
  • Roikhatul Jannah
  • Dwi Agustina
Keywords: Lansia, Keseimbangan Dinamis, Tandem Walking Exercise, Time Up and Go Test

Abstract

Latar Belakang: Salah satu masalah yang sering dihadapi oleh lansia adalah penurunan kemampuan tubuh untuk menjaga keseimbangan, khususnya keseimbangan dinamis, yaitu kemampuan untuk mempertahankan stabilitas saat bergerak atau beraktivitas. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), lansia adalah individu yang berusia 60 tahun ke atas. Seiring bertambahnya usia, berbagai fungsi tubuh mengalami penurunan, termasuk kekuatan otot, fleksibilitas sendi, dan fungsi sensorik, yang semuanya berkontribusi pada gangguan keseimbangan. Keseimbangan dinamis sangat penting untuk mencegah terjadinya jatuh, yang merupakan masalah utama bagi lansia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Tandem Walking Exercise terhadap peningkatan keseimbangan dinamis pada lansia. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan desain pre eksperimental dengan model pre dan post. Partisipan sebanyak 15 diperiksa menggunakan purposive sampling. Variabel terikat adalah keseimbangan diukur dengan TUG. Analisa univariat dan bivariat menggunakan paired sample t-test. Intervesi fisioterapi Tandem Walking Exercise 2 kali seminggu selama 4 minggu. Hasil: Hasil menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam keseimbangan dinamis, dengan rata-rata skor TUG Test yang menurun dari 19,87 (sebelum intervensi) menjadi 18,27 (setelah intervensi) dan analisis statistik menunjukkan hasil signifikan dimana p value = 0,001. Kesimpulan: Tandem Walking Exercise secara signifikan berpengaruh terhadap peningkatan keseimbangan dinamis pada lansia di RS Bhayangkara TK. I Pusdokkes Polri.

References

Choirunnisa, L., & Pudjianto, M. (2023). PENGARUH SENAM OSTEOPOROSIS TERHADAP KEKUATAN OTOT QUADRICEPS DAN KESEIMBANGAN PADA LANSIA. Physio Journal, 3(1), 41–48. https://doi.org/10.30787/PHYJOU.V3I1.972
Concha-Cisternas, Y., Castro-Piñero, J., Leiva-Ordóñez, A. M., Valdés-Badilla, P., Celis-Morales, C., & Guzmán-Muñoz, E. (2023). Effects of Neuromuscular Training on Physical Performance in Older People: A Systematic Review. Life, 13(4), 869. https://doi.org/10.3390/LIFE13040869
Dunsky, A. (2019). The Effect of Balance and Coordination Exercises on Quality of Life in Older Adults: A Mini-Review. Frontiers in Aging Neuroscience, 11, 481520. https://doi.org/10.3389/FNAGI.2019.00318/BIBTEX
Fauziah, E., Zulfah, K., & Oktaviani, Y. E. (2021). Penatalaksanaan Fisioterapi untuk Meningkatkan Keseimbangan Dinamis Lansia dengan Teknik Core Stability Exercise dan Tandem Walking Exercise. FISIO MU: Physiotherapy Evidences, 3(1), 16–22. https://doi.org/10.23917/FISIOMU.V3I1.14126
Ganz, N., Gazit, E., Giladi, N., Dawe, R. J., Mirelman, A., Buchman, A. S., & Hausdorff, J. M. (2021). Automatic quantification of tandem walking using a wearable device: New insights into dynamic balance and mobility in older adults. Journals of Gerontology - Series A Biological Sciences and Medical Sciences, 76(1), 101–107. https://doi.org/10.1093/GERONA/GLAA235
Hashimoto, T. (2014). Strength Training for the Intrinsic Flexor Muscles of the Foot: Effects on Muscle Strength, the Foot Arch, and Dynamic Parameters Before and After the Training. 373–376.
Hayati, A., Pramukti, I., & Setiawan, S. (2023). The Effectiveness of Tandem Walks on Reducing the Risk of Falling in the Elderly: A Case Report. Consilium Sanitatis: Journal of Health Science and Policy, 1(2), 91–97. https://doi.org/10.56855/JHSP.V1I2.272
Nina Meliya Fitri, Muammar, & Hernita. (2022). Pengaruh latihan keseimbangan terhadap penurunan resiko jatuh pada Lansia Di Desa Bebesen Kecamatan Bebesen Kabupaten Aceh Tengah. 4(2), 58–65. http://jurnal.sdl.ac.id/index.php/dij/
Pramadita, A. P., Wati, A. P., & Muhartomo, H. (2019). HUBUNGAN FUNGSI KOGNITIF DENGAN GANGGUAN KESEIMBANGAN POSTURAL PADA LANSIA. Jurnal Kedokteran Diponegoro (Diponegoro Medical Journal), 8(2), 626–641. https://doi.org/10.14710/DMJ.V8I2.23782
Sihombing, I., Wangko, S., Kalangi Bagian, S. J. R., Fakultas, A.-H., Universitas, K., & Manado, S. R. (2017). Peran Estrogen pada remodeling tulang. Jurnal Biomedik:JBM, 4(3), S18–S28. https://doi.org/10.35790/JBM.4.3.2012.1210
Siregar, R., Gultom, R., & Sirait, I. I. (2020). Pengaruh Latihan Jalan Tandem terhadap Keseimbangan Tubuh Lansia untuk mengurangi Resiko Jatuh di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Binjai Sumatera Utara Effects of Tandem Walking Exercise on Elderly Body Balance to Reduce Falling Risk at UPT Binjai Elderly Social Services in North Sumatra. In Journal of Healthcare Technology and Medicine (Vol. 6, Issue 1).
Utami, R. F., & Syah, I. (2022). ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESEIMBANGAN LANSIA. Jurnal Endurance, 7(1), 23–30. https://doi.org/10.22216/JEN.V7I1.712
Wibowo, H., & Prastowo, B. (2024). Jurnal Inovasi dan Pengabdian Masyarakat Indonesia Program Preventif dan Kuratif untuk Menurunkan Risiko Jatuh Lansia Persatuan Wredatama Republik Indonesia, Lamongan. Jurnal Inovasi Dan Pengabdian Masyarakat Indonesia, 3(1), 5. https://jurnalnew.unimus.ac.id/index.php/jipmi
Yeh, P. C., Syu, D. K., Ho, C. C., & Lee, T. S. (2024). Associations of lower-limb muscle strength performance with static and dynamic balance control among older adults in Taiwan. Frontiers in Public Health, 12, 1226239. https://doi.org/10.3389/FPUBH.2024.1226239
Zhang, S. lin, Liu, D., Yu, D. zhen, Zhu, Y. ting, Xu, W. chao, Tian, E., Guo, Z. qi, Shi, H. bo, Yin, S. kai, & Kong, W. jia. (2021). Multisensory Exercise Improves Balance in People with Balance Disorders: A Systematic Review. Current Medical Science, 41(4), 635–648. https://doi.org/10.1007/S11596-021-2417-Z/METRICS
Published
2025-06-05
How to Cite
Sembiring Brahmana, N., Jannah, R., & Agustina, D. (2025). PENGARUH TANDEM WALKING EXERCISE TERHADAP PENINGKATAN KESEIMBANGAN DINAMIS LANSIA. Jurnal Fisioterapi Dan Kesehatan Indonesia, 5(01), 192-200. https://doi.org/10.59946/jfki.2025.427